Senin, 12 Agustus 2019

perawatan mesin mobil


Mobil (bahasa Belanda: automobiel) adalah kendaraan darat yang digerakkan oleh tenaga mesin, beroda empat atau lebih (selalu genap), biasanya menggunakan bahan bakar minyak (bensin atau solar) untuk menghidupkan mesinnya. Mobil juga punya standar. Mobil kependekan dari otomobil yang berasal dari bahasa Yunani 'autos' (sendiri) dan Latin 'movére' (bergerak). Mobil juga punya standar seperti motor roda 2.

1.            Perhatikan Oli
Oli mobil harus diganti setiap 5.000-10.000 km untuk memastikan mesin mobil tetap bekerja dengan optimal. Salah satu cara mengetahui oli mobil sudah harus diganti adalah dengan meneteskan sedikit oli di tangan Anda dan merasakan apakah terdapat serpihan-serpihan halus di dalamnya. Jika dapat merasakan serpihan atau kotoran, maka sudah saatnya Anda mengganti oli mobil.
2.            Perhatikan Kopling pada Transmisi
Tips ini berlaku jika mobil Anda bertransmisi manual. Jika kampas kopling Anda sudah mulai aus, maka perpindahan gigi akan semakin berat dan dapat mengganggu kenyamanan berkendar. Persneling yang sulit dipindah merupakan salah satu indikasi kampas kopling mobil Anda mulai aus.
3.            Perhatikan Air Radiator
Air radiator berfungsi untuk mendinginkan mesin saat sedang bekerja. Pastikan Anda mengisi air di tabung radiator secara berkala agar mesin dapat bekerja dengan baik. Selain itu, jika Anda cukup sering menggunakan air wiper, isi tabung air wiper dengan air bersih jika air sudah mulai habis.
4.            Pilih Bahan Bakar yang Tepat
Salah satu yang mempengaruhi cara merawat mobil yang baik adalah pemakaian bahan bakar. Penggunaan bahan bakar yang tepat disesuaikan dengan teknologi dan karakter mesin mobil, terutama rasio kompresi ruang bakarnya.
5.            Servis Berkala
Kalau sudah punya mobil baru jangan sampai lupa untuk diservis secara berkala. Karena hal ini adalah anjuran dari pabrikan mobil kamu. Pihak pabrikan ataupun penjual menganjurkan agar mobil diservis secara teratur atau berkala bukan tanpa alasan. Salah satu alasannya adalah supaya kondisi mobil selalu dalam kondisi terbaik setiap akan dipakai. Dan ini akan sangat berpengaruh pada kinerja mesin mobil.